Senin, 13 Desember 2010

Internet Sebagai Jendela Telekonikasi Antar Dunia

Batasan jarak, ruang, dan waktu, sekarang sudah tidak lagi kita risaukan. Hubungan antara si A dan si B yang terpisah amat jauh pun bisa terasa begitu dekat. Hal ini dikarenakan adanya terobosan kemajuan teknik pengiriman atau penyampaian informasi dari jarak jauh, atau biasa kita kenal dengan telekomunikasi.

Sejak ditemukannya telephone oleh Graham Bell, telekomunikasi pun telah berkembang pesat. Bahkan bisa jadi yang tercepat diantara sistem lainnya. Terutama setelah ditemukannya transistor, Integrated Circuit (IC), sistem prosesor, dan sistem penyimpanan.

Hal ini tentunya membuat segala hal dalam berkomunikasi menjadi jauh begitu mudah. Coba Anda bayangkan, kita hidup tanpa komunikasi. Hmm, apa yang kalian rasakan?

Bisa dikatakan bahwa komunikasi merupakan hal yang terpenting atau vital bagi manusia. Tanpa komunikasi maka manusia bisa dikatakan 'tersesat' dalam belantara kehidupan ini.

Memang, pada kenyataannya, komunikasi yang semakin canggih ini dahulu kala hanya bermula dari hal yang sederhana, malah mungkin tidak bisa dibayangkan. Berasal dari sekedar bahasa-bahasa sederhana layaknya bahasa isyarat, gambar-gambar di gua-gua, kode-kode atau bunyi titik panjang-pendek dalam komunikasi rahasia sandi Morse, kini berkembang menjadi seperti yang sekarang ini.


Selain itu, kemajuan teknologi komunikasi juga telah mengaburkan batas-batas geografis atau wilayah. Kita yang berada di wilayah belahan Bumi yang satu bisa dengan mudahnya berhubungan dengan seseorang di wilayah belahan Bumi yang lain. Alat-alat elektronik dengan sistem komputerisasinya menyebabkan teknologi dalam berkomunikasi ini berkembang dengan sangat pesat. Salah satunya dengan kemunculan internet.

Internet telah membuat revolusi dunia komputer dan dunia komunikasi yang tidak pernah diduga sebelumnya.

Lalu siapa sih yang berjasa dalam penemuan internet ini?

Dialah Leonard Kleinrock, lahir di New York pada tanggal 13 Juni 1934. Dia adalah seorang engineer dan ilmuwan komputer yang ahli dibidangnya. Sekitar 41 tahun yang lalu tepatnya 29 Oktober 1969, adalah hari yang bersejarah bagi perkembangan teknologi. Pada saat itulah sang ilmuwan memperkenalkan teknologi yang bernama internet.

Dengan hadirnya internet beserta perangkat pendukungnya yang berupa e-mail atau surat elektonik dianggap sebagai teknologi tercepat yang dapat menggantikan keberadaan surat pos. Akan tetapi seiring dengan perkembangan teknologi, kemunculan telepon genggam dengan fasilitas SMS (short message service) atau layanan pesan singkat mampu mengatasi kendala-kendala yang mungkin timbul bila menggunakan e-mail, salah satunya adalah penggunaan telepon genggam dalam kondisi dan wilayah yang berbeda.

Kini dengan adanya internet, hampir semua aktifitas kehidupan manusia dapat dikerjakan secara online, cepat dan mudah. Mulai dari berbagai transaksi jual-beli, transaksi perbankan, sampai hal-hal yang bersifat pribadi dan rahasia sekalipun. Kita cukup duduk di depan layar monitor komputer lalu memainkan jari-jari di atas tombol keyboard maka semua hal itu bisa dilakukan dengan cepat. Apalagi seiring berjalannya waktu, dimana fasilitas internet juga mulai merambah ke dalam ponsel, maka semakin mudah saja kita melakukan interaksi dimana pun dan kapan pun kita mau.

Tapi ironis, dengan adanya kemajuan ini hampir tidak sedikit dampak negatif yang ditimbulkan oleh internet. Mulai dari kejahatan moral (seperti adanya situs-situs pornografi dan sebagainya), kejahatan penculikan, penipuan, pembunuhan, sampai kejahatan-kejahatan tingkat tinggi yang dilakukan oleh para hacker (seperti adanya pembobolan keamanan bank, atau akses-akses penting lainnya), semua itu bisa berawal dari internet.

Nah, sekarang pertanyaannya adalah, mau dibawa kemanakah internet?
Apakah sebagai sarana telekomunikasi yang sangat canggih dan bermanfaat, atau sebagai ajang hiburan serta having fun belaka.


Saya Kembalikan Kepds Anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Primbon Ramalan Jodoh